Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Catatan Komisi Perlindungan AIDS

Berdasarkan catatan Komisi Perlindungan AIDS (KPA) hingga 2012, jumlah pengguna kondom wanita masih sangat minim. Dari 16.000 kondom yang disebar sejak 2009, tercatat baru sekitar 1.000 kondom yang digunakan. Hal itu diakui Sekretaris KPA Kota Palembang Zailani belum lama ini dalam acara sosialisasi pengguna jarum suntik (penasun) di Hotel Best Skip, Palembang. Menurut dia, masih banyaknya perempuan yang belum mau menggunakan kondom bisa jadi karena bentuknya yang kurang nyaman.“ Sejauh ini memang belum banyak yang pakai. Mungkin kurang nyaman, jadi perlu diubah lebih kecil lagi,” kata dia.

Menurut Zailani, bentuk kondom wanita yang ada saat ini memang cenderung besar dan tidak sesuai fisik kebanyakan perempuan di Indonesia. Hal itu menjadi masalah tersendiri karena membuat perempuan enggan menggunakannya. Padahal, dengan penggunaan kondom,risiko tertular penyakit akan semakin kecil. Zailani mengatakan, kondisi berbeda terjadi pada kondom laki-laki. Saat ini pendistribusian kondom laki-laki justru cepat sekali, jauh berbanding dengan pengguna kondom wanita.

Sejak 2009, tidak kurang sekitar 400.000 kondom berhasil didistribusikan untuk digunakan para lelaki. PengelolaProgramKPAKota PalembangAdi Wijaya mengatakan, untuk menekan jumlah penyebaran HIV/AIDS, pihaknya terus menggencarkan penyuluhan secara rutin.Bukan saja mengimbau untuk menggunakan kondom, melai-nkan juga menyeluruh ke penasun.